Bukti Legacy Kepemimpinan, Pejabat di PT Kilang Pertamina Internasional Diganti

oleh -
GANTI MANAJEMEN : Ada Pergantian Manajemen di PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI), Subholding PT Pertamina (Persero)

JAKARTA

Penulis : Eka Febriyani

Link Banner

Lenterakata.com – Pemegang saham PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI), Subholding PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang kilang dan petrokimia resmi melakukan penggantian formasi satu jabatan direktur PT KPI pada hari Selasa, 27 September 2022 di Jakarta.

Serah terima jabatan bertempat di Kantor Pusat PT Pertamina di Jakarta. Jabatan direksi yang mengalami pergantian formasi adalah posisi Direktur Optimasi Feedstock & Produk. Pjs.Corporate Secretary PT KPI, Milla Suciyani menjelaskan bahwa Yoki Firnandi yang sebelumya menjabat sebagai Direktur Optimasi Feedstock & Produk resmi didapuk menjadi Direktur Utama PT Pertamina International Shipping menggantikan Erry Widiastono yang menjabat sebagai Direktur Logistik & Infrastruktur PT Pertamina (Persero).

Sebelumnya Yoki Firnandi telah mengemban masa jabatan sebagai Direktur Optimasi Feedstock & Produk PT KPI terhitung sejak 13 Juni 2020 berdasarkan Keputusan Pemegang Saham Secara Sirkuler PT Kilang Pertamina Internasional. Pejabat  Direktur Optimasi Feedstok dan Produk  yang baru adalah Sani Dinar Saifuddin yang sebelumnya menjabat VP Feedstock Management PT KPI.

Milla Suciyani,  menegaskan bahwa pergantian jabatan direksi yang merupakan bagian dari legacy kepemimpinan dalam suatu organisasi yang dilaksanakan sesuai tata kelola perusahaan dan berorientasi pada pencapaian kinerja.

“Pergantian pejabat ini merupakan bagian dari legacy kepemimpinan yang ada di tubuh PT KPI. Sebagai bagian dari penyegaran organisasi di PT KPI,” terang Milla Suciyani.

Selain pergantian Direksi, PT KPI juga memperoleh penambahan Komisaris atas nama Muhammad Rizal Kamal sehingga susunan Komisaris PT KPI bertambah dari 6 anggota menjadi 7 anggota komisaris termasuk 1 Komisaris Utama.

“Kami meyakini penambahan komisaris ini dapat meningkatkan pengawasan kinerja PT KPI semakin baik untuk mendukung pencapaian aspirasi Pertamina dengan nilai pasar 100 Milliar US$ di 2024,”kata Milla Suciyani.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *