Setelah Pulangkan Spanyol, Apakah Tim Maroko Bakal Bikin Kejutan Lagi di Piala Dunia

oleh -
AKANKAH KEJUTAN BERLANJUT : Selebrasi Timnas MAroko usai Kalahkan Spanyol. Akankah Kejutan itu Terus Berlanjut ?

PIALA DUNIA

Penulis M. Rizqi

Link Banner

Lenterakata.com – Piala Dunia 2022 yang digelar do Qatar ini penuh kejutan. Tim-tim raksasa bertumbangan digasak oleh tim yang semula tak diperhitungkan. Salah satu kejutan besar itu datang dari tim Maroko. Tim dari dataran Arab ini mampu melenggang ke delapan besar. Ada yang meyakini, tim dari Benua Afrika masih menyimpan kejutan.

Sebagaimana diketahui, Maroko terus mencetak sejarah di Qatar dalam perhelatan Piala Dunia 2022 ini. Tim berjuluk Singa Atlas ini mengubur ambisi tim Spanyol di babak 16 besar, Selasa (6/12/2022) di Education City Stadium, Al Rayyan, Doha.

Maroko mengalahkan Spanyol 3-0 lewat adu penalti setelah tidak ada satu pun gol yang tercipta selama 120 menit. Karena itu, Maroko menjadi negara Arab pertama dan tim Afrika keempat yang mencapai babak delapan besar setelah Kamerun pada 1990, Senegal pada 2002, dan Ghana pada 2010. Tetapi, tidak satu pun dari ketiga tim tersebut yang pernah melangkah lebih jauh.

Capaian Maroko disambut gegap gempita oleh suporter, baik yang hadir langsung di Qatar maupun yang berkumpul di stadion di Kota Casablanca. Mereka percaya bahwa negaranya akan melangkah lebih jauh lagi di Piala Dunia 2022. Dilansir BBC Sport, salah seorang penggemar Maroko, Azam, merayakan kemenangan tim kesayangannya di luar stadion.

“Tidak ada yang percaya, tapi kami percaya. Kami percaya kami juga bisa menang lagi,” ucap Azzam.

Lolosnya Maroko ke babak perempat final sekaligus memotong dominasi Eropa dan Amerika Latin atau Amerika Selatan di Piala Dunia 2022. Sebelumnya, Maroko juga memulangkan Belgia dan Kanada di Grup F.

Eropa menempatkan 5 wakil di babak 8 besar Piala Dunia 2022, yaitu Belanda, Kroasia, Inggris, Prancis, dan Portugal. Amerika Selatan diwakili Brasil dan Argentina, sedangkan Maroko wakil tunggal benua Afrika.

Sejarah juga mencatat bahwa perhelatan Piala Dunia sejak 1930 hingga 2018 pemenangnya hanya berasal dari dari Eropa dan Amerika Latin. Brasil mencatat juara terbanyak 5 kali, disusul Jerman dan Italia sebanyak 4 kali. Kemudian Uruguay, Argentina, Prancis masing 2 kali, serta Inggris dan Spanyol sebanyak 1 kali.

Dari Asia, pernah ada Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan capaian tertinggi di Piala Dunia saat berhasil sampai Semi Final di Piala Dunia 2002 silam. Korsel kala itu dikalahkan Jerman 0-1 lewat gol tunggal Michael Ballack pada menit 75. Sedangkan Brasil mengalahkan Turki 1-0 untuk bertemu Jerman di Final.

Setelah final Piala Dunia edisi 2002 tersebut, negara-negara wakil Eropa sangat mendominasi hingga babak Final. Dari 2006 hingga 2018, tercatat terjadi Final sesama negara Eropa sebanyak empat kali.

Pada Piala Dunia 2006 Final mempertemukan Italia vs Prancis. Empat tahun kemudian pada 2010 di Afrika Selatan, babak Final mempertemukan Belanda vs Spanyol, kemudian pada 2018 di Rusia babak final menyuguhkan Kroasia vs Prancis.

Hanya pada Final 2014 di Brasil yang mempertemukan negara dari benua berbeda yaitu Jerman vs Argentina.

Pada babak perempat final nanti, Maroko akan melawan Portugal yang akan digelar di Stadion Al Thumama pada 10 November 2022.  Achraf Hakim, dkk akan meladeni keperkasaan Selecao das Quinas yang di babak 16 besar berhasil melumat Swiss dengan skor telak 6-1.

Di partai lain babak perempat final Piala Dunia 2022, Argentina melawan Belanda, Brasil meladeni Kroasia, dan Prancis akan menantang Inggris.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *