TUBAN
Penulis : M.Rizqi
Lenterakata.com – Lapas Kelas IIB Tuban, Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, bertempat menggelar peringatan Israk Mikraj, Selasa (1/3/2022). Acara digelar di Masjid At-Taubah kompleks lapas. Selain Kalapas beserta jajarannya, juga dihadiri seluruh warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Kepala Lapas (Kalapas) Tuban Siswano mengingatkan kembali ke seluruh WBP bahwa peringatan Israk Mikraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW untuk mendapatkan perintah salat. Sebagai umatnya, diharapkan seluruh muslim bisa meneladani akhlaknya.
“Ini sebagai perintah untuk kita umat muslim untuk salat, dan kita patut teladani sifat rasul,” ujarnya.
Ceramah Israk Mikraj disampaikan KH. Moh. Anshori Asnawi S.Pd. Dia menjelaskan salah satu bulan mulia adalah bulan Rajab. Pada bulan Rajab ini semua perintah Allah diturunkan di bumi. Salah satunya perintah salat ketika Nabi Israk Mikraj.
Israk Mikraj merupakan peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW di malam hari, dari bumi hingga naik menuju langit ke tujuh dan dilanjutkan ke Sidratul Muntaha bertemu dengan Allah SWT.
“Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW mematuhi perintah Allah SWT untuk menjalankan ajaran Islam, dan mengajarkan tentang keesaan Allah SWT kepada umat manusia,” jelasnya.
Dia mengajak WBP rajin membaca Alqur’an, memperbanyak salat sunnah hingga bersalawat, serta amalan-amalan baik lainnya. Semua itu adalah cara umat muslim untuk mendapatkan rahmat dari Allah SWT.
“Mari menjaga kekhusyukan salat, serta meningkatkan iman dan takwa adalah sedikit dari banyaknya hikmah dibalik Israk Mikraj,” katanya.
Kiai Anshori mengapresiasi Lapas Tuban karena terdapat pembinaan kepribadian yaitu pembinaan berbasis pondok pesantren mini At –Taubah. Menurutnya, pendidikan pondok pesantren mini di Lapas Tuban bisa membuat para WBP rajin ibadah, termasuk salat tepat waktu.(*)
