TUBAN
Penulis : M. Rizqi
Lenterakata.com – Untuk menjalin penguatan moderasi beragama Kementerian Agama Kabupaten Malang melakukan studi banding ke Kemenag Tuban, Selasa (30/7/2024). Rombongan dipimpin langsung oleh Kepala Kemenag Kabupaten Malang Sahid, beserta tim dan diterima oleh Kepala Kemenag Tuban beserta jajaran di Gedung PLHUT.
Pria asal Kota Pudak ini menyatakan maksud kedatangan tim Kemenag Kabupaten Malang ke Kemenag Tuban selain silaturahmi juga untuk belajar dan mendengar secara langsung terkait kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Tuban.
Pria yang juga pernah menjabat Kepala Kemenag Tuban itu mengaku sengaja membawa seluruh jajarannya yang terdiri dari Kasubag TU, jajaran Kasi, Penyelenggara Hindu, Kristen, Katolik, Penyuluh Agama Islam untuk belajar.
“Saya datang bersama the dream tim Kemenag Kabupaten Malang, ingin mengetahui bagaimana menciptakan masyarakat yang harmonis dengan mengedepankan nilai-nilai moderat dan toleransi, serta mengurangi potensi ketegangan dan konflik antaragama di Kabupaten Tuban,” ujarnya.
Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Tuban Umi Kulsum sangat menyambut baik kedatangan rombongan studi banding dari Kemenag Kabupaten Malang tersebut.
“Pak Sahid ini bapak kita sekaligus saudara kita, selamat datang di Kabupaten Tuban, kami insyaallah akan belajar ke Kabupaten Malang untuk melakukan hal yang sama,” katanya.
Tak lupa Kepala Kemenag perempuan ini mengucapkan terimakasih kepada semua tokoh lintas agama Kabupaten Tuban yang sudah berkenan hadir. Ia berharap sinergi yang baik antara Kemenag dan tokoh agama ini bisa di tingkatkan menjadi lebih baik lagi.
“Terimakasih tokoh agama Hindu, Kristen dan yang lain yang sudah meluangkan waktunya untuk hadir,” imbuhnya.
Menambahkan apa yang disampaikan Kepala Kemenag Tuban, Mashari selalu Kasi Bimas Islam menjelaskan Kabupaten Tuban indeks kerukunan umat beragama melebihi angka nasional.
“Selain itu saat ini kami tengah mengembangkan penguatan ekonomi umat lintas agama, ada eco enzym yakni bekas limbah yang nantinya dijadikan sesuatu yang bermanfaat sehingga bisa menghasilkan uang,” ulasnya.
Selain itu bersama Pemda setempat sedang menggagas kegiatan yang bisa dirasakan bersama yakni pentas budaya lintas agama.
“Insyaallah akan kita tampilkan saat HUT Kabupaten Tuban,” imbuhnya. (*)