Pesta Night Fun Walk Colour yang Digelar Pemkab Tuban Buat Anggota DPRD Jatim Prihatin

oleh -

TUBAN
Penulis : M.Rizqi
Lenterakata.com – Pesta telah usai. Night Fun Walk Colour yang digelar Sabtu (5/11/2022) malam baru saja berlalu. Lahirlah sampah dan kerusakan beberapa fasilitas umum di seputaran Bundaran Patung, pusat kegiatan dilaksanakan.

Hal ini membuat anggota DPRDProvinsi Jawa Timur asal Tuban Nur Azis. Pesta yang digelar Pemkab Tuban dan salah satu bank pemerintah itu sejak awal sudah menimbulkan kontroversi.

Link Banner

Salah satunya adalah demi membangun panggung besar untuk acara tersebut, taman-taman dan kolam air mancur di Bundaran Patung dihancurkan.

“Sebagai warga Tuban saya prihatin dengan rusaknya fasilitas negara oleh pemkab dan Bank Jatim. Bukankah masih ada lokasi lain yang bisa digunakan tanpa harus merusak fasilitas negara tersebut,” ujar Nur Azis, Minggu (6/11/2022) pagi.

Wakil rakyat dari PKB itu melihat bekas lokasi acara yang semrawut dan kotor. Karena itu dia
menuntut agar Bank Jatim harus membangun kembali seperti semula atas kerusakan yang ditimbulkan itu.

Azis juga minta DPRD Tuban untuk mengawal betul agar tidak ada anggaran negara yang digunakan untuk membangun itu.

“Karena acara itu adalah kegiatan Bank Jatim yang menggandeng pemkab. Jadi jangan anggaran pemkab yang digunakan memperbaiki kerusakannya,” tambahnya.

Untuk keadilan, lanjut Azis, Pemkab Tuban harus juga memberi fasilitas yang sama kepada Bank BUMN atau BUMD lainnya memasang atribut bank maupun untuk melakukan kegiatan yang sama denga Bank Jatim.

“Logikanya kan seperti itu, jadi semua punya kesempatan yang sama,” katanya.

Hanya anggota Komisi D yang membidangi pembangunan ini menambahkan, lebih baik kegiatan yang bersifat hura-hura itu bisa dialihkan untuk kegiatan lain yang lebih bermanfaat. Sehingga dampaknya benar-benar dirasakan masyarakat yang membutuhkan.

“Tuban itu masih miskin, kabupaten miskin di Jawa Timur. Juga banyak insfrastruktur yang mendesak dibenahi. Alangkah baiknya jika dana untum kegiatan hura-hura seperti itu digunakanu untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” tandasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *