TUBAN
Penulis : M. Rizqi
Lenterakata.com – Para Calon Jemaah Haji (CJH) Kabupaten Tuban yang belum menulinasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 2023 bisa bernafas lega. Sebab, pelunasan yang mestinya terakhir 5 Mei 2023 lalu, diperpanjang hingga 12 Mei 2023 mendatang.
Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban, Ashabul Yamin mengatakan bahwa sampai batas akhir 5 Mei 2023, baru 90 persen CJH yang sudah lunas. Sisanya 10 persen CJH belum melunasi bipihnya.
“Dari 1.158 kuota jemaah yang didapatkan oleh Kabupaten Tuban, baru ada 1.037 Yang sudah lunas,” ujar Ashabul Yamin.
Dari 10 persen CJH yang belum melakukan pelunasan tersebut, terangnya, terdiri dari 121 CJH, dengan perincian sebanyak 104 jemaah reguler dan lansia, dan jemaah cadangan yang belum melunasi sebanyak 17 orang.
Sedangkan dari 1.037 CJH yang sudah lunas di antaranya 947 jemaah reguler dan lansia, dan 90 jemaah cadangan. Untuk 10 persen CJH yang belum melunasi Bipih ini, akan ada perpanjangan waktu hingga 12 Mei 2023 pukul 15.00 Wib.
“Ada perpanjangan waktu pelunasan hingga tanggal 12 Mei, hal tersebut tertuang pada SK Dirjen PHU Nomor 181 Tahun 2023,” ungkapnya.
Setelah jadwal pelunasan biaya haji ini berakhir, kata pria asal Palang ini, nantinya akan ada jadwal kegiatan penyusunan kloter pemberangkatan CJH serta manasik haji.
“Jadwal selanjutnya adalah pra manasik, penyusunan kloter jemaah,” katanya.
Disamping itu, Ashabul juga menambahkan untuk biaya haji CJH Reguler di Kabupaten Tuban tahun ini, yaitu sebesar Rp55.928.485,26
Sebagai informasi tambahan, dari 38 Kabupaten dan kota di Jawa Timur, Kabupaten Tuban menjadi salah satu kabupaten/Kota yang persentase pelunasan bipihnya sudah mencapai 90 persen. Sedangkan Kabupaten/Kota lain di Jawa Timur yang persentase pelunasannya sudah mencapai 90 persen di antaranya baru Mojokerto, Madiun dan Magetan.(*)