Tak Bisa Berenang, Bocah 13 Tahun di Plumpang Tenggelam di Sungai

oleh -
LOKASI : Dua Petugas Keamanan Menunjukkan Lokasi Tempat Korban Tenggelam

TUBAN

Penulis : M.Rizqi

Link Banner

Lenterakata.com – Diduga karena tak bisa berenang, bocah 13 tahun di Desa Magersari, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban meninggal karena tenggelam, Jumat (21/8/2021).

Korban adalah Rico Armanda Febriano warga Dusun Pakis, Desa Penidon, Plumpang. Bocah ini ditemukan meninggal di bendungan atau dam di Dusun Juwet, Desa Magersari, Kecamatan Plumpang.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Yudi Irwanto kepada wartawan menyebutkan, kejadian tenggelam di bendungan Magersari tersebut tidak dilaporkan kepada tim BPBD.

“Setelah kami gali informasi dari berbagai sumber di lapangan, diketahui kronologi tenggelamnya bocah asal Desa Penidon itu,” ujarnya.

Menurut sumber yang dia kumpulkan, lanjut Yudi, sekitar pukul 10.00 WIB korban bersama lima  teman sebayanya bermain di sungai dan berniat berenang. Saat di lokasi, korban mendahului teman-temannya mencebur ke sungai. Karena tak bisa berenang, korban minta tolong ke teman-temannya karena sungai tersebut ternyata dalam.

Teman-temannya berusaha menolong dengan mengulurkan tali dari pelepah pisang. Namun korban tidak bisa menjangkaunya sehingga korban akhirnya tenggelam.

“Sekitar pukul 10.30 WIB teman-teman minta tolong warga bahwa ada temannya yang tenggelam,”  jelas Yudi.

Setelah warga datang ke lokasi dan berusaha mencari korban, sekitar pukul 11.00 WIB korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal. Tubuh korban kemudian diangkat dan diamankan di pinggir sungai.

Babinsa desa setempat yang di lokasi langsung menghubungi Babinkamtibmas, Polsek, puskesmas Plumpang dan perangkat Desa Magersari untuk  berkoordinasi.

Setelah korban divisum, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya, sehingga kejadian itu itu dinyatakan murni kecelakaan tenggelam.

Korban kemudian diserahkan ke keluarganya dengan membuat perjanjian tidak ada saling menuntut di kemudian hari di antara pihak, termasuk pada kelima teman korban.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.