TUBAN
Penulis: M. Rizqi
Lenterakata.com – Dengan riang gembira. Begitulah warga menyambut pemilu raya kali ini. Pemilihan umum untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota disambut atusias.
Warga tak malas untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS). Meski mereka harus antre panjang dan lama, namun mereka tetap bertahan meski agak mengeluh.
Seperti di TPS 09 Kelurahan Kutorejo misalnya. Warga sejak pagi sudah datang ke TPS yang memanfaatkan rumah kosong di Jalan KH Mustain. TPS terkesan minimalis dan seadanya, namun warga tetap setia menunggu giliran.
‘’Antrenya cukup lama memang, saya hampir satu jam ngantre baru dapat surat suara,’’ ujar Ratnaningsih, salah satu pemilih di TPS, Rabu (17/4/2019).
Banyaknya surat suara yag harus dicoblos membuat antrean cukup panjang. Begitu datang ke TPS dengan membawa undangan mencoblos, pemilih harus mendaftar dulu. Kemudian harus antre untuk tanda tangan di blangko pendaftaran.
Jeda dari menyerahkan undangan sampai dipanggil untuk tanda tangan cukup lama. Setelah tanda tangan harus antre lagi sambil menunggu panggilan berikutnya. Setelah panggilan kedua datang, pemilih diberi surat suara dan bisa mencoblos ke bilik suara.
Di sini pemilih banyak kesulitan, karena bilik suara sempit, sedangkan 4 surat suara, kecuali surat suara pilpres lebar, sehingga tak bisa dibuka sempurna di dalam bilik suara. Belum lagi untuk melipat ulang surat suara setelah dicoblos. Paling cepat 5 menit pemilih berada di bilik suara.
Hanya, meski sulit dan antra lama namun warga tetap antusias datang ke TPS. Mereka bersemangat dan sadar bahwa menggunakan hak pilih adalah penting.(wie)
