TUBAN
Penulis : M.Rizqi
Lenterakata.com – Ketika hujan lebat dalam waktu yang cukup lama, dipastikan sejumlah jalan protokol di Kota Tuban tergenang. Bahkan, genangan air sampai memasuki rumah-rumah warga di sekitar titik banjir.
Seperti misalnya banjir di perempatan Kapur, atau di pertigaan Bank Jatim dan Gerdu papak selama ini menjadi langganan banjir dengan ketinggian air yang cukup tinggi. Selain itu, sejumlah permukiman warga di beberapa desa di Kecamatan Semanding juga tak luput dari sapaan banjir.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE didampingi Kapolres Tuban AKBP Darman, bersama Kepala Dinas PUPR Agung Supriyadi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bambang Irawan, dan Kepala Bappeda Agung Tri Wibowo, meninjau daerah rawan banjir.
Di antaranya di Desa Sugiharjo Kecamatan Tuban, Desa Kowang Kecamatan Semanding. Kunjungan itu sekaligus mengecek pelaksanaan normalisasi DAM di Desa Tuwiri Wetan Kecamatan Merakurak yang mengalami sedimentasi.
Mas Bupati, sapaan akrabnya menjelaskan, penanggulangan banjir dan genangan tengah menjadi fokus Pemerintah Kabupaten Tuban saat ini. Lahan gundul yang terjadi hampir di seluruh daerah hulu hingga hilir disebut menjadi penyebab paling kuat terjadinya banjir dan genangan di beberapa daerah termasuk wilayah kota.
“Kesimpulan kami adalah, banyak lahan wilayah perbukitan gundul, jadi air dari atas langsung turun ke bawah tanpa ada tampungan dan penahan, ” ucap Mas Bupati.
Seperti banjir yang terjadi di Desa Kowang Kecamatan Semanding, yang diakibatkan aliran air dari atas bukit terlalu deras dan merendam pemukiman warga.
“Di wilayah ini, akan dibuatkan cekungan di bekas galian tambang untuk menampung air, jadi airnya tidak langsung turun ke permukiman,” terangnya.
Mas Bupati menjelaskan, selain upaya seperti normalisasi anak sungai, pembukaan pintu air Bengawan Solo, pembersihan saluran, pelebaran drainase hingga pembuatan waduk menjadi Big Project dalam upaya penanggulangan banjir di Kabupaten Tuban, reboisasi dari wilayah hulu hingga hilir menjadi hal mutlak yang harus dilakukan.
Untuk itu, Mas Bupati mengajak seluruh pihak baik swasta, perusahaan, hingga masyarakat Kabupaten Tuban untuk melakukan reboisasi bersama pemerintah.
“Semua usaha kita seperti membuat drainase atau waduk tidak akan maksimal kalau kita tidak melakukan reboisasi. Jadi, saya mengajak semua pihak, perusahaan, masyarakat untuk menanam pohon, ayo reboisasi,” pungkas Mas Bupati.(*)
