TUBAN
Penulis : M. Rizqi
Lenterakata.com – Innalillahi wainna ilaihi roojiuun, satu lagi jemaah haji asal Kabupaten Tuban meninggal dunia di Tanah Suci. Kabar ini disampaikan Ketua Kloter 18, Imam Syafi’i, MA yang mengabarkan dari lokasi.
‘’Menurut informasi dari Ketua Kloter 18, yang meninggal adalah jemaah haji Kabupaten Tuban kloter 18 SUB atas nama Suparman asal Kemoro, Desa Mergoari, Kecamatan Parengan,’’ ujar Pranata Humas Kantor Kemenag Tuban Laidia Maryati, Kamis (22/6/2023).
Dia menyebut, sesuai informasi yang dia terima, almarhum meninggal pada pukul 13.30 WAS di KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) karena sakit jantung. Sehingga, sampai saat ada 4 jemaah haji asal Tuban yang meninggal. Sebelumnya ada dari Kecamatan Singgahan, Senori dan Widang meninggal di Tanah Suci.
‘’Semoga diampuni semua dosanya dan yang ditinggalkan mendapatkan kesabaran,’’ tambahnya.
Sementara, terkait dengan jemaah haji kuota tambahan, ada 61 jemaah calon haji yang berangkat. Sebanyak 11 jemaah sudah diberangkatkan Rabu (21/6/2023) sore oleh Kepala Bagian Kesra Pemkab Tuban di dampingi Plh. Kakankemenag Tuban, Moh. Qosim, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kasi Bimas Islam dan Kasi Pendidikan Madrasah di Aula Kemenag Tuban.
Kabag Kesra Pemerintah Kabupaten Tuban, Joko Purnomo menyampaikan salam Bupati Tuban Mas Aditya Halindra Faridzki dan berpesan kepada jemaah untuk selalu menjaga kesehatan dan kekompakan.
“Jaga kekompakan, yang muda sebagai ketua rombongan untuk senantiasa membantu yang tua, selain itu haus atau tidak harus memperbanyak minum air putih, minum itu harus di paksa,” katanya.
Sedang Plh. Kakankemenag Tuban, Moh Qosim mengatakan jemaah haji diterima di asrama haji Sukolilo Surabaya pukul 19.00 WIB.
“Tetep jaga kesehatan gunakan waktu sebaik mungkin dan selamat bergabung dengan jemaah lainnya,” pesan dia.
Selain 11 jemaah yang sudah berangkat itu, Kamis (22/6/2023) sore ini akan diberangkatkan 50 orang jemaah haji lagi. Mereka akan tergabung dalam kloter 87 dan dijadwalkan masuk AHES pukul 21.00 WIB.
“Jemaah haji sudah kita bekali dengan bimbingan manasik haji. Meskipun waktu sangat mepet bimbingan manasik haji tetap kita laksanakan karena itu merupakan hak jemaah haji,” ungkap Qosim.
Sampai saat ini, total Kabupaten Tuban sudah memberangkatkan jemaah haji sebanyak 5 kali. Pertama kloter 18 dan 19 jamaah dan petugas sebanyak 900 orang, diberangkatkan tanggal 30 Mei 2023, kemudian 317 jemaah diberangkatkan tanggal 2 Juni, lalu 23 jemaah pada kloter 46 diberangkatkan tanggal 9 Juni, 11 orang pada Rabu dan 50 orang akan berangkat hari ini. (*)
