BLORA
Penulis : Supriyanto
Lenterakata.com – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional, Dinas Kesehatan Kabupaten Blora menggelar doa bersama. Dinkes juga ziarah makam untuk untuk mengenang tenaga kesehatan yang gugur akibat Covid-19.
Doa bersama yang digelar di halaman belakang Dinas Kesehatan Blora yang diikuti oleh puluhan tenaga kesehatan dan pegawai. Juga dilakukan membagikan paket sembako ke warga sekitar kantor. Selain itu, sembilan unit sepeda motor bagi pukesmas juga diserahkan.
Para tenaga kesehatan juga berziarah di sejumlah tempat pemakaman pahlawan yang menjadi lokasi makam para nakes yang telah meninggal dunia karena terpapar virus Corona. Selain di Blora, hal serupa juga dilakukan di Kecamatan Ngawen, Kunduran, Cepu dan Randublatung.
Kepala Dinas Kesehatan Blora Edy Widayat mengatakan doa bersama tersebut merupakan bentuk penghormatan dan apresiasi kepada almarhum yang telah berjuang bersama untuk menanggulangi pandemi Covid-19.
“Hari Kesehatan Nasional, ini kami pakai untuk menghormati, mengenang sekaligus mendoakan para pendahulu kami di bidang kesehatan. Beliau-beliau kami anggap sebagai pahlawan Covid-19,” kata Edy, Jumat (12/11/2021).
Kegigihan para nakes yang gugur karena Covid-19 tersebut menjadi spirit seluruh komponen bidang kesehatan untuk terus berjuang melawan pandemi. Pihaknya menyadari hal tersebut merupakan salah satu resiko berat sebagai sumberdaya manusia di bidang kesehatan.
Sementara itu, Trisiana Setyarini, istri dari dokter Hery Prastya sangat tersentuh dan berterimakasih atas kegiatan dan perhatian dari dinas kesehatan yang sudah mendoakan mendiang suami.
“Trimakasih untuk semuanya yang sudah mendoakan suami saya yang telah mendahului kita, semoga diterima segala amal perbuatan dan diampuni segala kesalahan,” ucap Bunda Ana, panggilan akrabnya.(*)
