Begini Cara UPZ Semen Indonesia Berdayakan  TPQ

oleh -
BUDIDAYA LELE : Santri TPQ Bisa Budidaya Lele dengan Sarana Bantuan Semen Indonesia

TUBAN

Penulis: M. Rizqi

Link Banner

Lenterakata.com –Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Semen Indonesia juga memberikan bantuan kolam lele dengan sistem aquaponik kepada Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Darul Fiqh, Desa Borehbangle, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban Kamis (19/9/2019).

Bantuan kolam lele yang terintegrasi dengan tanaman hidroponik tersebut bakal dikelola langsung oleh ustadz dan ustadzah pengajar di lembaga tersebut.

Sehingga, diharapkan ke depan bantuan dari zakat maupun sedekah karyawan PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk Pabrik Tuban itu dapat digunakan sebagai tambahan biaya operasional lembaga maupun tambahan bisaroh para pengajarnya.

“Kolam lele ini menggunakan metode Recirculating Aquaculture System (RAS). Jadi terintegrasi dengan tanaman hidroponik. Sehingga selain membudidayakanikan lele, sirkulasi airnya nanti juga bisa digunakan untuk menyuburkan berbagai tanaman sayuran hidroponik,” terang Wakil Ketua UPZ Semen Indonesia Pabrik Tuban, Siswanto.

Menurutnya, UPZ Semen Indonesia memberikan 5 unit kolam lele dengan sistem RAS kepada TPQ Darul Fiqh. Sedangkan di tiap kolam dapat diisi ikaln lele hingga 3.000 ekor.  Namun, sementara untuk proses uji coba dan belajar ini perkolam baru diisi 1.000 ekor.

“Kalau ini nanti berhasil dengan baik, jumlah bibit ikan untuk masing-masing kolam akan dimaksimalkan,’’ tambahnya.

Dia berharap bantuan yang diberikan itu dapat dikembangkan lagi agar hasilnya baik.  Dari budidaya ikan lele maupun sayuran hidroponik yang dikembangkan.

Sementara, Ketua Yayasan Darul Fiqh, Tukhin, menyampaikan terimakasih kepada UPZ Semen Indonesia yang telah memberikan bantuan kolam lele kepada lembaga yang ia pimpin.

Karena bantuan tersebut sangat bermanfaat untuk membantu keberlangsungan lembaganya.

“Saya sebagai ketua yayasan dan penanggungjawab atas bantuan yang diberikan dari UPZ Semen Indonesia ini. Saya pastikan nanti hasilnya akan dibagikan sesuai dengan asnaf penerima zakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut Tukhin mengatakan bahwa bantuan tersebut juga dapat sebagai sarana edukasi bagi para santri.

“Para santri dapat dapat belajar bagaimana cara budidaya ikan sekaligus memanfaatkan sirkulasi airnya untuk kesuburan media tanam. Yang jelas ini dapat menambah pengetahuan para santri,” pungkasnya.(wie)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *