BLORA
Penulis : Supriyanto
Lenterakata.com – Perinagatam Hari Pers Nasional (HPN) 2021 dan ulang tahun ke 75 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) pada tanggal 9 Februari 2021 diperingati secara sederhana di Kabupaten Blora.
Selasa pagi (9/2/2021) digelar syukuran dengan pemotongan tumpeng, dan doa bersama di sekretariat PWI Kabupaten Blora yang berada di komplek GOR Mustika.
Selain suruh pengurus PWI, Bupati Blora terpilih Arief Rohman juga hadir. Arief didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Sugiyono serta Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Mulyowati.
Di hadapan pengurus dan anggota PWI, Arief Rohman memberikan ucapan selamat Hari Pers Nasional tahun 2021 dan HUT ke 75 untuk PWI.
Dia menyampaikan bahwa pers di Kabupaten Blora memiliki kedudukan yang penting dalam hal sosialisasi pembangunan kepada masyarakat.
“Semoga kiprah pers di Kabupaten Blora semakin baik dan bisa terus bekerjasama dengan pemerintah. Kami sadar karena media pers dengan pemerintah itu berkesinambungan. Kami mohon dukungannya tagline “Sesarengan mbangun Blora”, perlu kerjasama dengan media,” ujar Arief.
Pihaknya sadar bahwa wartawan menjadi hal penting dalam pembangunan untuk ke depannya.Terutama untuk mengawal kebijakan menyuarakan program pemerintah.
“Jika dalam penyampaian tahapan pembangunan dibantu media tentu akan cepat, kita harus bisa menerima kritik dan saran dari dan lewat media,” tambahnya.
Apalagi menurut Arief, yang tidak lama lagi dilantik menjadi Bupati Blora, ada banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan dalam rangka pembangunan Kabupaten Blora.
“PR kami yang utama adalah infrastruktur, kami juga butuh dorongan dari teman teman untuk pemberitaannya. Selain infrastruktur, kita mencoba menata wisata, baik wisata budaya, alam, religi, agar bisa menarik wisatawan. Termasuk Blora jadi tujuan belajar dari segi potensi sapi,” lanjutnya.
Sementara itu untuk reformasi birokrasi, dalam acara tersebut disampaikan bahwa akan memperbaiki kualitas pelayanan publik yang salah satunya dengan membentuk Command Center Kabupaten Blora.
“Untuk pelayanan publik, command center tahun ini harus ada, begitu juga dengan mall pelayanan publik,” katanya.
Selain itu, pelayanan kesehatan juga harus meningkat. Sehingga pemerintah butuh media untuk mengawal kebijakan.
“Kami minta temen media membantu, dengan berimbanglah dalam pemberitaan. Mimpi kita banyak tentu mimpi ini tak akan terwujud jika tidak ada peran serta teman-teman media,” jelasnya.
Arief yang juga mantan anggota DPRD Jawa Tengah ini menyampaikan saat menjadi bupati nanti di akan menggelar webinar secara rutin untuk umum.
“Rencana setiap Jumat kita gelar webinar terbuka untuk umum. Jumat menjadi forum komunikasi kita, untuk menggali potensi Blora ke depan bisa kita maksimalkan. Kami ajak warga Blora untuk memberikan sumbangsihnya dalam pembangunan “Sesarengan mbangun Blora,” pungkasnya.
Sementara itu, ketua PWI Kabupaten Blora, Wahono, mengucapkan terimakasih kepada seluruh undangan yang hadir dengan mematuhi protokol kesehatan.
“Terimakasih yang sudah hadir. HPN dan HUT ke 75 PWI kali ini kami pending kegiatan-kegiatan luar, kami hanya adakan tumpengan secara sederhana, bagi kami ini sebagai awal kebangkitan di masa pandemi, dan berharap ada vaksinasi untuk wartawan, karena teman-teman pers setiap hari selalu keliling untuk menulis,” ucap Wahono.
Sebagai Ketua PWI, dirinya berharap jurnalis bisa memegang kode etik jurnalistik. Wartawan di Blora tidak ada yang berbuat kriminalitas.
Hal ini, kata dia, menunjukkan bahwa wartawan berkerja dan bekerja sama dengan baik dengan instansi san pemeeintah.
” Kami juga siap mendukung program program pembangunan pemerintah daerah, khususnya Pemkab Blora yang sebentar lagi akan ada pergantian pimpinan,” katanya.(*)
