Kapolda Jatim Datang, Satu Jenazah Korban Perahu Tenggelam Ditemukan

oleh -
DIEVAKUASI : jenazah Korban Perahu Tenggelam yang Ditemukan saat Dievakuasi Petugas

TUBAN

Penulis : M.Rizqi

Link Banner

Lenterakata.com – Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Nico Afinta mendatangi lokasi perahu tenggelam di Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Kamis (4/11/2021).

Kedatangan orang nomor satu di jajaran korp baju cokelat di Polda Jatim ini untuk memantau langsung upaya pencarian terhadap korban yang belum ditemukan. Kedatangan Jenderal Polisi bintang dua itu disambut dengan ditemukannya jenazah salah satu korban perahu tenggelam. Jenazah berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan oleh petugas di radius sekitar 2 kilometer dari lokasi tenggelamnya perahu.

Kepala Basarnas Surabaya, Hari Adi Purnomo di lokasi menjelaskan, jenazah korban ditemukan dalam keadaan mengambang.

“Jenazah ditemukan dengan kondisi mengambang dari radius sekitar 2 kilometer,” ujarnya.

Dia menambahkan, jenazah yang baru ditemukan tersebut belum bisa diketahui identitasnya. Namun, ketika ditemukan jenazah menggunakan baju berwarna hitam.

“Identitas belum diketahui, hanya ciri-cirinya jenazah mengenakan kaos hitam,” tambahnya.

Setelah  dievakuasi, jenazah itu langsung dibawa ke RSUD dr Koesma Tuban untuk dilakukan autopsi guna untuk mengetahui identitas jenazah tersebut.

Ditemukannnya  1 jenazah tersebut, membuat jumlah korban yang belum ditemukan tinggal 6 orang. Namun, jumlah ini juga belum bisa dipastikan karena jumlah pasti penumpang tidak diketahui pasti.

Untuk mencari korban, sebanyak 16 perahu yang terdiri dari 14 perahu karet dan 2 perahu besi diturunkan. Tim dibagi menjadi 5 sektor dengan pencarian sampai radius sekitar 40 kilometer.

PANTAU PENCARIAN : Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta Pantau Pencarian Korban Perahu Tenggelam

Sementara Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menyatakan, pihaknya membentuk 6 Satuan Tugas (Satgas). Satgas itu diebntuk untuk melakukan penyusuran di atas air atau di sungai serta melakukan pencarian korban dari darat.

“Langkah yang kita lakukan adalah membentuk 6 satgas, 5 satgas melakukan penyusurran di air dan 1 satgas melakukan pencarian di darat,” jelas Irjen Pol Nico Afinta, didampingi Kapolres Tuban AKBP Darman dan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky.

Kapolda menjelaskan, berdasarkan hasil dari rapat koordinasi bersama Bupati, Kapolres dan Dandim 0811/Tuban, semuanya menyepakati akan melanjutkan proses pencarian korban dengan mengedepankan masyarakat yang ada di sekitar sungai.

“Kami sepakat akan melanjutkan proses pencarian korban dengan mengedepankan masyarakat sekitar sungai sampai ke bendungan. Sehingga mudah-mudahan 6 orang yang belum ditemukan ini bisa segera ditemukan,” harapnya.

Kapolda mengingatkan agar standart operasional prosedur (SOP) penyeberangan benar-benar dilaksanakan agar kejadian serupa tidak terulang.

“Kami akan berikan pendidikan atau edukasi kepada masyarakat untuk bisa memantau waktu-waktu tertentu bagaimana kondisi arus sungai,” tandasnya.(*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *