Kemenag Teken MOU dengan Desa Banyuurip

oleh -

TUBAN

Penulis: M.Rizqi

Link Banner

Lenterakata.com – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban menandatangani kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Desa Banyuurip Kecamatan Senori Kamis (19/9/2019).

Kerjasama yang diteken di ruang kepala kemenag itu tentang pengelolaan dan pemanfaatan menara rukyatul hilal Kabupaten Tuban, yang ada di desa tersebut.

Penandatanganan kesepakatan itu dilakukan oleh Kakankemenag Tuban, Drs. Sahid, MM dan Kepala Desa Banyuurip Kecamatan Senori Sugiyanto.

“MoU ini merupakan terobosan baru yang kami lakukan  bersama pemdes Banyuurip. Kerjasama ini kami sebut kerjasama simbiosis mutualisme,” ujar Sahid.

Kemenag yang mempunyai menara atas hibah Pemkab Tuban dan pemdes yang mengelola. Sehingga bisa dijadikan sebagai destinasi wisata baru di Tuban.

Sebab, pemandangan dari atas menara sangat indah. Jika dikemas dengan menarik dan profesional dia yakin bisa dikenal luas.

“Tidak hanya sekitar Tuban tapi bisa dinikmati oleh pengunjung dari luar Kabupaten Tuban,” paparnya.

Sekadar diketahui, berdirinya menara rukyatul hilal itu bantuan dari hibah pemkab Tuban senilai Rp 300 juta kepada Kemenag dalam bentuk bangunan.

Sebagai kota dengan semboyan Bumi Wali The Spirit of Harmony Tuban sangat pantas jika mempunyai menara rukyatul hilal sendiri.

Ditemui usai penandatanganan MOU, Penyelenggara Syariah Drs. Mashari, M.Ag mengatakan, pengelolaan dan pemanfaatan menara rukyatul hilal ini bertujuan menjalin kerjasama yang terpadu dan berkesinambungan.

“Intinya pihak pertama Kakankemenag menyerahkan sepenuhnya pengelolaan kepada pihak kedua yakni kepala desa dan ketua karang taruna,” ujarnya.

Sementara Kepala Desa Banyuurip, Sugiyanto sangat berterima kasih kepada Kemenag Tuban atas terselenggaranya penandatanganan MOU ini.

“Jika dikelola, desa menjadi punya pemasukan. Selama ini desa kami minim pemasukan. Semoga ke depan bisa kerjasama lebih baik lagi dan andaikan Kemenag ada kegiatan di menara mohon di kabari terlebih dahulu,” pungkasnya. (lai/wie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *