Kenalkan Teknologi, Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Ajarkan Komputer pada Anak-Anak di Wilayah Perbatasan RI-PNG

oleh -
BELAJAR KOMPUTER : Anak-Anak di Kampung Towe Hitam, Papua Belajar Mengoperasikan Komputer dalam Bimbingan Anggota TNI

KEEROM

Penulis : M.Rizqi

Link Banner

Lenterakata.com – Komputer, Laptop, Handphone dan barang elektronik modern lainnya adalah hal yang biasa bagi anak-anak di kota besar. Namun, bagi anak-anak di pedalaman, seperti di wilayah perbatasan, barang-barang tersebut bisa jadi asing dan jarang ditemui.

Padahal, tantangan dalam perkembangan dunia saat ini adalah kecepatan bertransaksi informasi baik dalam memperoleh maupun menyampaikan informasi itu sendiri. Hal ini berpengaruh di segala bidang kehidupan khususnya bidang pendidikan.

Teknologi informasi (IT) seperti dalam bentuk komputer, laptop dan lainnya sangat penting dipelajari. Untuk memperoleh kemampuan mengoperasionalkan teknologi dimulai sejak dini pada usia sekolah.

Sehingga mendorong generasi muda yang produktif di masa kini untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman generasi muda tentang IT. Salah satunya dengan mengenalkan ilmu pengetahuan teknologi komputer.

Ituah yang dilakukan Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista. Anggota TNI ini mengajarkan pengetahuan dasar komputer kepada anak-anak usia sekolah di Kampung Towe Hitam, Distrik Towe, Kabupaten Keerom, Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Kamis, (01/07/2021).

Dansatgas mengungkapkan, teknologi komputer sangat bermanfaat terutama bagi anak-anak generasi muda yang masih duduk di bangku sekolah.

Di zaman sekarang ini banyak orang yang lebih memilih menggunakan teknologi komputer dalam mencari pengetahuan maupun kecepatan dalam memperoleh informasi yang di butuhkannya.

“Saat ini memiliki kemampuan komputer sangatlah penting dalam menghadapi era globalisasi dengan harapan anak-anak atau pemuda yang tinggal di wilayah perbatasan “Melek Teknologi”,’’ ujarnya.

Sehingga mereka dapat bersaing dengan anak-anak atau pemuda yang berada di luar Papua. Kemampuan itu diharapkkan dapat mendukung pendidikannya sampai ke jenjang perguruan tinggi.

”Karena itu, Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Pos Towe Hitam serius dalam memberikan materi pendidikan komputer tersebut kepada anak-anak usia sekolah di Kampung binaannya,” tambah Dansatgas.

Di tempat terpisah, Danpos Towe Hitam Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letda Inf Redo yang memimpin langsung kegiatan belajar komputer ini mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk mengisi waktu anak-anak selama masa liburan sekolah.

Apalagi pada masa pandemi Covid-19 yang masih melanda sampai dengan saat ini membuat semakin terbatasnya anak-anak untuk dapat mengenyam pendidikan.

Termasuk pendidikan komputer di sekolahan, karena metode belajar yang masih menggunakan sistem daring atau pendidikan jarak jauh dengan internet tanpa melalui tatap muka.

Mendengar informasi bahwa anak-anak di sekitar Pos Towe Hitam belum mendapatkan pelajaran pengetahuan komputer di sekolahnya. Khususnya anak-anak yang duduk di bangku SD sampai dengan SMP kelas 1 (satu), dengan berbekal satu laptop, anggota TNI ini mengajak anak-anak tersebut untuk sama-sama belajar komputer di pos secara bergantian.

“Materi yang kami ajarkan berupa materi dasar pengoperasian komputer seperti Microsoft Word, Excel dan cara menggunakan internet. Alhamdulillah anak-anak sangat senang dan antusias mengikuti kegiatan yang kami adakan selama liburan sekolah kali ini,” kata  Redo.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Inpres Towe Hitam Bapak Boni Pasius, S.I.P. (38) mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Pos Towe Hitam.

Karena dengan tulus memberikan pelatihan mengoperasionalkan komputer kepada anak-anak usia sekolah di kampung Towe Hitam.

“Kami sangat berterimakasih kepada abang-abang tentara Pos Towe Hitam Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista. Karena telah memotivasi semangat belajar anak-anak di kampung Towe Hitam agar mereka bisa bertambah kemampuannya mengoperasionalkan komputer demi mempersiapkan masa depan mereka agar bisa lebih baik lagi,” ujar Boni.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *