SEMARANG
Penulis: M.Rizqi
Lenterakata.com – Desa Wisata Kandri Kecamatan Gunung Pati,Kota Semarang tujuan pertama peserta Media Gathering Pertamina EP Asset 4 di Semarang.
Wartawan dari Tuban dan Bojonegoro langsung disambut susu segar aneka rasa saat tiba di desa ini.
“Saya mau yang rasa durian, ternyata ada juga yang rasa durian,” ujar Dewi wartawan dari Bojonegoro.
Aneka rasa lain tersedia misalnya vanila,original, coklat dan lainnya.
Ada pisang godok, ketela godok, kopi panas dan teh tertata rapi di meja.
Semua kudapan disediakan oleh usaha kecil menengah (UKM) yang dikelola masyarakat setempat.
Peserta diterima dan berkegiatan di.pendopo joglo yang dibangun oleh Pertamina untuk warga pada tahun 2013.
Zubaidi pengelola desa wisata yang menjadi binaan Pertamina ini mengatakan, di Kandri banyak unit usaha yang dikerjakan masyarakat.
“Kita mulai merintis desa wisata ini sejak 2013,” ujarnya.
Pilihan wisata dan UKM yang dikerjakan warga di antaranya usaha susu Kandritto, keripik singkong dan kerajinan.
Juga ada outbond desa, wisata jeep, trip dengan naik odong-odong dan lainnya.
“Sampai 2018 kami sudah dikunjungi 12.490 orang,” jelas Zubaidi yang bertugas sebagai marketing ini.
Semua usaha dikelola masyarakat sendiri secara swadaya. Dari hasil kunjungan, ada pemasukan kas desa dan kas Pokdarwis.
Setiap satu pengunjung menyumbang Rp 2 ribu untuk kas desa dan Pokdarwis.
“Omzet kami rata-rata Rp 1,4 miliar per bulan,” tandasnya.(wie)
