TUBAN
Penulis: Laidia
Lenterakata.com – Kementerian Agama Kabupaten Tuban mengawali kegiatan bimbingan perkawinan bagi calon pengantin tahun ini di bulan Maret.
Hal itu di sampaikan Kepala Kantor Kemenag Tuban, Drs. Sahid, MM, saat memberikan pembinaan di hadapan 25 pasang calon pengantin di Kecamatan Soko, Rabu (04/03/2020).
“Alhamdulillah ini kegiatan bimbingan perkawinan bagi calon pengantin perdana tahun ini,” ujarnya.
Sahid juga menjelaskan dalam sambutanya bahwa seseorang menikah karena empat hal yakni karena hartanya, kecantikan, ketampanannya, keturunannya dan karena agamanya.
“Pilihlah yang ke empat karena kalau dapat yang keempat, ketiganya mengikuti,” ujarnya.
Selama suami tidak mengajak ke arah keburukan, kata dia, istri wajib mengikuti perintah suami. Selain itu ada lima syarat terbentuknya keluarga bahagia.
Pertama terwujudnya rumah tangga yang islami, kedua terwujudnya pendidikan yang cukup, ketiga terwujudnya ekonomi yang mapan.
Keempat terwujudnya kesehatan yang prima antara suami istri, dan yang kelima
terwujudnya keselarasan kehidupan yang seimbang.
Sementara itu Kasi Bimas Islam, Drs. Moh. Qosim memgatakan kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari. Tujuannya agar calon pengantin lebih siap mental dalam membina keluarga.
Juga bisa menghadapi masalah dalam berumah tangga. Bimbingan perkawinan juga merupakan upaya yang dapat menurunkan angka perceraian bagi suami istri.
Pria asli Gresik ini menambahkan, Kemenag Kabupaten Tuban mempunyai enam orang fasilitator bersertifikat yang sudah mengikuti TOT.
Mereka adalah Kasi Bimas Moh. Qosim, Pranata Humas Laidia Maryati, dan empat orang Kepala KUA , yakni Iswoyo, Nurpuat, Moh. Rifqi dan Fathurrahman. (lai/wie)
